
Menbud: Penelitian Gunung Padang diperlukan untuk pastikan informasi
Gunung Padang merupakan situs megalitikum yang berlokasi di kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Situs ini menjadi perhatian publik karena diyakini sebagai situs megalitikum terbesar di Indonesia. Namun, belum ada konsensus ilmiah mengenai sejarah dan asal usul situs ini. Oleh karena itu, menurut Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menbud), penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk memastikan informasi sejarah situs Gunung Padang.
Menbud menekankan pentingnya penelitian terhadap situs Gunung Padang agar informasi yang diperoleh dapat dipastikan kebenarannya. Sebagai situs megalitikum yang memiliki berbagai struktur batu besar, Gunung Padang diyakini memiliki nilai sejarah yang penting. Namun, terdapat kontroversi mengenai usia sebenarnya situs ini, serta kemungkinan adanya bangunan di bawah tanah yang belum terungkap.
Menbud juga menyoroti pentingnya menjaga keberlangsungan penelitian arkeologi di situs Gunung Padang. Dengan melakukan penelitian yang lebih mendalam, diharapkan informasi yang didapat dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai sejarah situs ini. Hal ini juga dapat menjadi langkah awal untuk mengangkat Gunung Padang sebagai situs warisan budaya yang penting bagi Indonesia.
Dalam upaya mendukung penelitian di situs Gunung Padang, Menbud berkomitmen untuk memberikan dukungan dan fasilitas yang diperlukan bagi para peneliti. Selain itu, kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk akademisi, pemerintah, dan masyarakat lokal, juga diharapkan dapat mempercepat proses penelitian dan pengungkapan informasi yang lebih akurat mengenai situs ini.
Dengan adanya penelitian yang lebih mendalam di situs Gunung Padang, diharapkan informasi sejarah yang diperoleh dapat menjadi dasar untuk melestarikan dan mempromosikan situs ini sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia. Menbud juga mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam upaya menjaga dan melestarikan situs Gunung Padang agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang.